Chenghoo.co
Home » Meriah, Perayaan dan Pelantikan Kepengurusan Perkumpulan Wanita Tionghoa Surabaya Periode 2024-2029
Gaya Hidup Peristiwa

Meriah, Perayaan dan Pelantikan Kepengurusan Perkumpulan Wanita Tionghoa Surabaya Periode 2024-2029

Lin Bi Xia, Ketua Fu Ni Hui 2024-2029 (Kanan Memegang Bendera) Menerima Bendera Organisasi

SURABAYA (Chenghoo.co)-Perkumpulan Wanita Tionghoa Surabaya (Fu Ni Hui)merayakan pelantikan kepengurusan baru angkatan ke-4, periode 2024-2029. Ditandai oleh penyerahan bendera perkumpulan dari sesepuh perkumpulan kepada ketua baru, Lin Bi Xia, di Zhang Palace Restaurant, Senin (23/9/2024).

Dalam sambutannya, Lin Bi Xia menyampaikan terima kasih kepada para anggota yang telah memilih dan memberikannya kepercayaan sebagai ketua baru perkumpulan. Ia pun berharap kerja sama dan semangat seluruh anggota untuk sama-sama berkolaborasi menyukseskan setiap program organisasi.

“Kita memiliki program, seperti donor darah, bantuan kaki palsu, kunjungan ke panti jompo, maupun program perkumpulan lainnya yang berkontribusi untuk masyarakat,” katanya.

Erlin Darmayanti, Pengawas Fu Ni Hui, mengatakan, Fu Ni Hui dibentuk dengan bertujuan untuk membantu kaum wanita. Mulai dari aksi nyata memberantas buta huruf hingga membantu keluarga-keluarga yang kekurangan.

“Sayangnya aktivitas Fu Ni Hui harus dihentikan di tahun 1960-an, yaitu setelah adanya peraturan baru pemerintah,” katanya.

H Abdullah Nurawi, Ketua YHMCHI (Empat dari Kanan) dan Oei Tjing Yen, Humas DPD PITI Surabaya (Lima dari kanan)

Funihui kemudian bangkit dari mati surinya pada tahun 2011, yaitu berkat usaha dan kerja keras Zheng Huanning, yang berusaha membangunkan kembali Funihui.

“Saat itu, beliau berhasil mengumpulkan anggota sebanyak 250 orang” katanya.

Sejumlah pentas seni ikut memeriahkan perayaan pelantikan kepengurusan baru ini, mulai seni Angklung Mergo Utomo, line dance Fu Ni Hui, Vokal Grup Fu Ni Hui, Paduan Suara Fu Ni Hui, dan Tarian dari Ma Chung.

Selain dihadiri banyak perkumpulan Tionghoa, tampak juga menghadiri acara, H. Abdullah Nurawi (Ketua Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia) dan Oei Tjing Yen (Humas DPD PITI Surabaya). Tamam Malaka.