SURABAYA (Chenghoo.co)-Bekerja sama dengan PT. Hakiki Donarta, Enterpreneur Road Show (ERS) kembali digelar oleh DPW Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Jatim, DPD PITI Surabaya, Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI), Yayasan Bhakti Persatuan (YBP), Perkumpulan Pengusaha Indonesia Tionghoa (PERPIT) Jatim, dan Paguyuban Masyarakat Tionghoa Surabaya (PMTS). Acara ini diadakan di Pasar Atoom Tahap II, Lt IV, Booth G, Surabaya, Senin (27/5/2024).
Ivan Arista S.,MBA, Ketua Koordinator muda-mudi PMTS, mengatakan, ERS yang diselenggarakan kali ini sudah memasuki episode yang ketiga.
“Sebagaimana pelatihan sebelumnya, kita fokus mengembangkan potensi pelaku UMKM di tiap-tiap kecamatan di kota Surabaya dalam soal pembuatan produk kue. Namun untuk pelatihan kali ini, kita fokuskan pada warga kec. Simokerto dan warga kecamatan Pabean Cantian. Tentunya pelatihan ini akan berlanjut pada warga kota Surabaya lainnya,” katanya.
Ivan menambahkan, khusus untuk pelatihan yang diikuti oleh 100 pelaku UMKM tersebut, juga digelar selama 2 hari, yaitu dari 27 Mei hingga 28 Mei 2024.
Jessica, Marketing PT Hakiki Donarta, untuk materi produk kue pada pelatihan episode III ini, peserta dilatih untuk membuat dua jenis kue, yaitu Panada dan Putu Belanda.
“Kita berikan dua jenis kue tersebut karena simpel. Dan cocok untuk warga pelaku UMKM mengembangkan rintisan usahanya. Misalnya, dalam proses pembuatannya, tidak perlu repot-repot menggunakan oven listrik. Karena juga bisa memakai oven rumah tangga atau tangkring,” katanya.
Oei Tjing Yen, Kordinator Lapangan Pelatihan yang sekaligus Humas DPD PITI Surabaya, mengatakan, respon warga kota Surabaya cukup meriah. Terbukti dengan antusiasme para peserta untuk bertanya selepas produk kue diajarkan.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada para donatur maupun semua pihak yang terlibat dalam mensukseskan acara, baik dari YHMCHI-PITI, YBP, PMTS, Perpit dan PT Hakiki Donarta. Juga kepada Ibu Noervita Amin, SH,M.Si (Camat Simokerto)dan Bapak Muhammad Januar Rizal S.STP, M.Si (Camat Pabean Cantian),” katanya. Tamam Malaka.