Surabaya (chenghoo.co) – Guru Besar Doktoral of Management & Entrepreneurship Universitas Ciputra, Prof Dr Murpin Josua Sembiring SE MSI, mengatakan bahwa peran UMKM perlu dimaksimalkan untuk menjaga ekonomi di Jawa Timur tetap stabil hingga tahun 2024.
Hal ini disampaikan Prof Murpin saat menjadi Keynote Speaker dalam Talkshow HUT ke-34 Harian Surya di Dyandra Convention Center, Kamis (9/11/2023).
“Jatim ini terkenal dengan provinsi koperasi dan UMKM, tetapi saya belum melihat tindak lanjut undang-undang nomor 10 di daerah sampai provinsi walikota batu Surabaya,” ujarnya.
Oleh karena itu, Prof Murpin mendorong pemerintah untuk memperkuat UU Cipta Kerja No 11 tahun 2020 dengan menindaklanjutinya hingga ada peraturan daerah, peraturan gubernur, dan peraturan walikota.
Selain itu, Prof Murpin juga mendorong adanya kerjasama antara UMKM dengan ritel-ritel yang berdiri di daerah. Ia mengusulkan agar izin usaha toko modern (IUTM) wajib menyertakan proposal kerjasama dengan UMKM sekitar.
“Hal ini penting untuk memperluas jangkauan pemasaran produk UMKM,” ujarnya.
Prof Murpin juga memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur pada tahun 2024 akan mencapai 1-2%. Hal ini disebabkan oleh pola yang sama yang terjadi pada tahun pemilu, yaitu pemerintah tidak terlalu jauh untuk investasi fisik.
“Untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi, pemerintah provinsi harus memberikan dukungan kepada UMKM,” ujarnya.
Prof Murpin menilai bahwa konsumsi di Jawa Timur kemungkinan akan naik, tetapi investasi berpotensi turun drastis. Oleh karena itu, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur pada tahun 2024 tidak bisa mencapai 5,24% seperti tahun ini, tetapi bisa jadi turun menjadi 5% atau 4,9%.(*)