SURABAYA (chenghoo.co)-Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun. Telah berpulang Guru Akupresure dan Bekam Cheng Hoo/Simpatisan Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI). Kamis (7/11/2024), pukul 17.00 di RS Mitra Keluarga, Waru, Sidoarjo.
Jenazah diberangkatkan dari Perum Deltasari Indah Blok BJ-16, Waru Sidoarjo Jumat (8/11/2024) pada pukul 06.30 menuju Bangkalan, Madura
Sekitar pukul 08.00, jenazah dimakamkan di Pemakaman Mlajah, Bangkalan, Madura. “Kami atas nama Cheng Hoo Surabaya (PITI Jatim, PITI Surabaya, YHMCHI dan YPCHI) mengucapkan Berlangsungkawa sedalam-dalamnya. Semoga semua amalannya diterima Allah dan diampuni semua dosanya. Semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan,” kata H.A. Nurawi, ketua YHMCHI, di rumah duka, sebelum jenazah menuju Bangkalan.
Sementara utusan Cheng Hoo yang hadir di pemakaman, yakni Ustad Hasan Basri Fuk, Ketua Pelaksana Harian YHMCHI, Oei Tjing Yen dan Subiantoro. “Saya bersaksi Pak Tatang adalah orang baik. Semoga mengganjarnya dengan surga kepada almarhum,” kata Ustad Hasan .
Prof. Tatang meninggal dalam usia 71 tahun tersebut, lahir pada 16 Juli 1953 di Bangkalan. Guru Besar Unair tersebut meninggalkan 4 anak dan 5 cucu. (Erfandi Putra)