SURABAYA (chenghoo.co) – Sebanyak 36 siswa Sekolah Dasar Islam (SDI) Cheng Hoo memperoleh pelajaran teknik melukis dengan metode tiup dari Team Universitas Surabaya (Unesa). Acara yang berlangsung di sekolah tersebut, Kamis (1/8/2024) mendapat sambutan positif dari para siswa hingga para guru.
Ibu Utari, Kepala SDI Cheng Hoo mengatakan, acara ini sebagai bentuk pengabdian masyarakat dari mahasiswa Unesa jurusan Bahasa Mandarin. Mereka mengajarkan teknik melukis dengan metode tiup. Bahan yg digunakan tinta dan sedotan. Media lukisnya kertas.
Acara yang dihadiri Hj Siti Fatimah Sukri, S.E., B.B.A. – Ketua YPCHI itu dipimpin langsung oleh Kaprodi Bahasa Mandarin Unesa Farhan Masrur serta dua orang mahasiswa Unesa dan tiga orang mahasiswa dari Confusius Institute.
“Siswa yang mengikuti kegiatan tersebut semua anak kelas 6 yang berjumlah 36 anak. Dengan kegiatan tersebut diharapkan anak-anak mengenal budaya Tionghoa, sehingga menambah wawasan khasanah budaya dunia,” kata Utari.
Dikatakan, untuk memulai melukis pertama diteteskan tinta pada kertas dengan menggunakan kuas. Setelah itu tetesan tinta tadi ditiup menggunakan sedotan plastik sehingga mbentuk ranti-ranting pohon. Selanjutnya siswa mengambil tinta warna lain untuk membentuk bunga. Dalam. Membentuk bunga menggunakan cotton baths ditotol-totolkan diujung ranting sehingga membentuk seperti bunga sakura.
“Sebelum praktik, anak-anak diminta untuk mengamati cara melukis dengan metode tiup, sebagian besar anak mengatakan bahwa cara melukis seperti mudah, namun setelah mereka praktik ternyata mereka butuh lebih dari satu kali untuk mencoba. Anak-anak sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut . Dengan yg asiknya mereka membuat gambar hingga tidak terasa hampir dua jam mereka belajar,” pungkas Utari. (Erfandi Putra)