
SURABAYA (chenghoo.co)-Sekitar 1.000 orang hadir dalam Milad Ke-21 Masjid Muhammad Cheng Hoo Surabaya yang berlangsung di Masjid tersebut, Sabtu (14/10/2023) malam.
Sejumlah tokoh hadir dalam acara tersebut, Acara yang dikemas dengan apik itu, berakhir sekitar pukul 21.30.
Tampak hadir dalam acara itu, yakni Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak (tak lama, karena ada kesibukan lainnya). Wagub mengucapkan selamat Ulang Tahun kepada Masjid Cheng Hoo.
Semoga kehadiran masjid ini terus memberikan manfaat bagi kita semua. Juga hadir Ganjar Pranowo, Harry Tanoe, Dahlan Iskan, sejumlah ulama, sejumlah organisasi, sejumlah yayasan serta serta undangan lainnya.
Dari Cheng Hoo tampak hadir Penggagas dan Pendiri Masjid Cheng Hoo Surabya HMY Bambang Sujanto, Ketua PITI Jatim Haryanto Satryo beserta jajarannya, Ketua Umum Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI) H.A. Nurawi beserta jajarannya, Ketua Yayasan Pendidikan Cheng Hoo Indonesia (YPCHI) Donny Assalim beserta jajarannya serta undangan lainnya.

Dalam acara tersebut, dimeriahkan pula oleh Panduan Suara Cheng Hoo yang membawakan sejumlah lagu. Paduan suara yang dipimpin oleh Ibi Tien Bambang Sujanto ini mendapat sambutan meriah dari para hadirin.
Hiburan lain yang tampil seperti tarian dari murid-murid sekolah Cheng Hoo juga tak kalah meriahnya. Juiga tampil pula Duta Taichi.
Dalam acara itu ditampilkan juga Talkshow dengan moderator Dahlan Iskan. Sementara nara sumber Ustad Hasan Basri Ketua Pelaksana Harian Yayasan Masjid Cheng Hoo Surabaya, Novi Basuki lulusan S3 dari Tiongkok, Ivan Arista MBA dari Ketua Pemuda PMTS.
Sementara itu, Bacapres Ganjar Pranowo dalam sambutannya mengatakan bahwa Masjid Cheng Hoo Surabaya merupakan cerminan dari kerukunan antar umat beragama. Sebab, masjid dibangun secara gotong royong antar umat beragama.
“Tentu saja ini menjadi tempat mereka bisa bertemu, mereka bisa berkumpul, mereka bisa berdiskusi dengan banyak persoalan dan luar biasa,” katanya.
Menurut Ganjar, Masjid Cheng Hoo Surabaya adalah tempat yang netral bagi seluruh warga. Selain itu juga tempat untuk berdiskusi segala persoalan masyarakat.
“Rasa-rasanya masjid ini bisa menjadi zona netral untuk orang bisa berdatangan berdiskusi untuk beberapa sudut yang ada di kompleks ini. Untuk kemudian menyelesaikan persoalan masyarakat entah itu soal hubungan antar umat beragama, sosial, itu cukup menarik sekali,” jelasnya.
Selain tempat ibadah, masjid tersebut juga sebagai simbol kerukunan antar umat beragama. Ganjar Pranowo mengatakan bahwa keberadaan Masjid Muhammad Cheng Hoo juga sebagai perekat kerukunan antarumat.
“Tadi saya dikasih tahu sejarah Masjid Muhammad Cheng Hoo ini dibangun dengan bergotong-royong berbagai umat agama,” ujarnya.
Kerukunan dan saling bergotong-royong menjadi budaya yang harus dijaga. “Kerukunan yang sudah terjalin ini harus dijaga,” paparnya.

Sementara Alim Markus, Presdir PT Maspion Group dalam sambutannya mengatakan, mengucapkan selamat ulang tahun kepada Masjid Cheng Hoo.
“Semoga keberadaannya semakin maju dan terus menggelorakan semangat persatuan. Masjid Cheng Hoo telah banyak berbuat dalam hal kesosialan, semoga ini terus berlanjut. Teruma dalam menjaga persatuan harus terus ditingkatkan,” katanya.
Dalam acara tersebut juga diundi puluhan doorprice dengan hadiah yang menarik. Acara terakhir dilakukan pemotongan tumpeng.
Pada acara tersebut Bambang Sujanto menerima suapan tumpeng istri tercinta Ibu Tien Bambang Sujanto yang pada 13 Oktober berulang tahun ke-76, dan lagu happy birday happy birthday bergemuruh.(Erfandi Putra)